loading=
SAMBAS  

Studi Banding Desa Mandiri Cukup di Sambas

Gubernur Kalbar serahkan motor kepada kepala desa di Kabupaten Sambas yang telah berstatus desa mandiri
Gubernur Kalbar serahkan motor kepada kepala desa di Kabupaten Sambas yang telah berstatus desa mandiri. Foto: ndra

Sambas, BerkatnewsTV. Gubernur Kalbar Sutarmidji kesal masih ada kepala desa yang studi banding tentang desa mandiri ke Pulau Jawa. Padahal, saat ini desa mandiri yang di Kalimantan Barat (Kalbar) sudah sebanyak 586 desa.

Ia mencontohkan salah satunya yakni Desa Sekura di Kabupaten Sambas yang telah meraih predikat Desa Mandiri Terbaik peringkat ke-17 nasional dari 74.934 desa se-Indonesia.

“Ada wa masuk ke saya minta ijin studi banding ke desa mandiri di Pulau Jawa, inikan aneh. Di kalbar ada desa mandiri peringkat 17 terbaik nasional malah minta ijin studi bandingnya ke luar Kalbar yang peringkatnya kalah jauh dengan peringkat Desa Sekura,” ungkapnya saat membuka Musrenbang RKPD Kabupaten Sambas Tahun 2024, Kamis (17/3).

Baca Juga:

Menurut Sutarmidji harusnya bangga ada desa mandiri terbaik nasional di Kalbar. Mestinya studi banding cukup ke Desa Sekura saja. Apalagi, di Sambas sudah ada 119 desa yang berstatus Desa Mandiri.

“Ada lagi desa inovatif di Sambas yang Bumdesnya berhasil membangun sambungan internet dan mampu melayani 100 desa di sekitarnya. Inikan luar biasa, kenapa harus jauh-jauh ke luar Kalbar belajarnya. Harusnye kita sebagai warga Kalbar bangga daerah kita ini desanya sudah cukup maju,” tuturnya.

Atas predikat desa mandiri itu, Sutarmidji memberikan 119 unit sepeda motor roda dua kepada kepala desa yang ada di Sambas.(ndra)