loading=

Tanah Longsor Tutup Akses Bengkayang – Singkawang

Tanah longsor mengakibatkan Jalan Bengkayang - Singkawang tepatnya di Simpang Riam Desa Cipta Karya Kecamatan Sungai Betung tidak bisa dilalui kendaraan roda 4, Minggu (5/3).
Tanah longsor mengakibatkan Jalan Bengkayang - Singkawang tepatnya di Simpang Riam Desa Cipta Karya Kecamatan Sungai Betung tidak bisa dilalui kendaraan roda 4, Minggu (5/3). Foto: alex

Bengkayang, BerkatnewsTV. Hujan deras yang terjadi dari subuh hingga pagi tadi menyebabkan tanah longsor di sejumlah titik ruas jalan di Bengkayang, Minggu (5/3) pagi.

Akibatnya akses Jalan Bengkayang – Singkawang tepatnya di Simpang Riam Desa Cipta Karya Kecamatan Sungai Betung tidak bisa dilalui kendaraan roda 4.

Kapolsek Sungai Betung IPTU Pariani menyebutkan kejadian ini menutup akses jalan arah Bengkayang ke Singkawang dan sebaliknya,

“saya sudah menghubungi Kepala BPBD Kabupaten Bengkayang untuk meminta alat berat dan mobil pemadam sehingga proses pembukaan jalan dapat dilakukan lebih cepat” tegasnya, Minggu (5/3).

Baca Juga:

Ia berharap alat berat dapat cepat didatangkan sehingga akses ini segera dibuka dan lancar kembali.

Pemerintah Kabupaten Bengkayang menetapkan sebagai status tanggap darurat bencana seiring kondisi daerah yang dilanda bencana banjir, angin puting beliung dan longsor (batingsor) dalam kurun waktu sepekan terakhir.

Penetapan itu dengan diterbitkannya Surat Keputusan Bupati Bengkayang Nomor 181/BPBD/TAHUN 2023 yang diberlakukan selama 14 hari terhitung 28 Februari sampai dengan 13 Maret 2023.

Sejumlah daerah di Bengkayang yang saat ini dilanda banjir antara lain kecamatan di perbatasan yakni Kecamatan Ledo, Sanggau Ledo, Seluas, Siding dan Jagoi Babang.

Ditambah dengan beberapa kecamatan lain seperti Samalantan, Lembah Bawang dan lainnya. Akibatnya ratusan rumah warga terendam banjir, jalan penghubung antar kecamatan pun ikut terendam.(lex)