loading=

Sucofindo Lakukan Uji Lab Secara Digital

Komisaris Utama PT Sucofindo Veri Anggrijono menyerahkan cinderamata kepada Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan saat peresmian lab Sucofindo di Kubu Raya, Rabu (1/3). R. S
Komisaris Utama PT Sucofindo Veri Anggrijono menyerahkan cinderamata kepada Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan saat peresmian lab Sucofindo di Kubu Raya, Rabu (1/3). Foto: dian

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Lab PT Sucofindo Cabang Pontianak resmi beroperasi untuk melakukan uji lab berbagai macam produk dan komoditi yang dilakukan secara sistem digital.

Direktur Utama PT Sucofindo Mas Wigrantoro R. S mengatakan untuk memastikan barang-barang industri dari pelaku usaha industri yang beroperasi di Kalbar, ada dua faktor yang diutamakan standarisasi nasional dan internasional yang disepakati bersama.

“Termasuk dukungan kita di tingkat rumah tangga. Misalnya pengujian kualitas air dan lainnya,” ucapnya usai peresmian lab Sucofindo, Rabu (1/2).

PT Sucofindo cabang Pontianak memiliki gedung dengan tiga lantai terdiri laboratorium dan administrasi serta Distater Recovery Center (DRC) atau tempat pelayanan memulihkan infrastruktur pasca bencana berperan dalam peningkatan industri di Kalbar dan Kalteng.

Baca Juga:

Sementara itu Kepala Cabang PT Sucofindo Cabang Pontianak, Paolo Manurung menyatakan pelayanan kualitas terhadap produk industri akan terintergrasi secara digital. Sehingga memudahkan masyarakat untuk melihat secara langsung hasil dari pengujian tersebut.

“Seperti sistem informasi manajemen khusus laboratorium. Artinya sampel-sampel yang masuk ke PT Sucofindo telah terintergrasi,” bebernya.

Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan standar kelayakan mutu juga menentukan perekonomian daerah meningkat. Misalnya, produk UMKM bisa naik kelas semua.

Selain itu, sambung Muda juga produk pertanian, komoditi perkebunan yang membutuhkan standar terutama saat ini standar produk menentukan perkembangan menjadi lebih baik. Menurutnya, standar produk dapat memberikan dampak kemajuan dari pelaku usaha.

“Dengan standar lebih baik, kinerja lebih baik kualitas juga yang berintergrasi tentunya memberikan dampak langsung terhadap pertumbuhan ekonomi,” tambahnya.(dian)