Sutarmidji Janji Penuhi Sapras Olahraga

Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar saat memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) Jumat (9/9) menekankan beberapa hal dan berjanji penuhi sapras olahraga.
Gubernur dan Wakil Gubernur Kalbar saat memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas) Jumat (9/9) menekankan beberapa hal dan berjanji penuhi sapras olahraga. Foto: ist

Pontianak, BerkatnewsTV. Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar) Sutarmidji berjanji akan memenuhi sarana dan prasarana (sapras) olahraga.

“Insya Allah, saya akan lakukan itu. Walaupun pemerintahan saya dengan Pak Wagub masih 1 tahun lagi, tapi masih bisa untuk menyiapkan sarana dan prasarana olahraga,” janjinya.

Janji itu disampaikan Sutarmidji dihadapan seluruh pengurus cabang olahraga dan atlet saat memperingati Hari Olahraga Nasional (Haornas), Jumat (9/9).

Menurut Sutarmidji sarana dan prasarana itu untuk mendukung dan menunjang olahraga Kalbar agar bisa menghasilkan prestasi dengan baik.

Sutarmidji juga mengingatkan kepada pengurus cabang olahraga untuk serius mengurus olahraga.

“Pengurus cabang olahraga tidak hanya sekedar menjadi ketua dalam kepengurusan tetapi harus bisa mencetak atlet-atlet yang berprestasi dan bisa mengharumkan nama Kalbar,” ia mengingatkan.

Baca Juga:

Kesempatan itu Sutarmidji juga menekankan pentingnya kejujuran dalam dunia olahraga terutama wasit ketika memimpin pertandingan.

“Ketika seseorang menjadi wasit dan melakukan hal-hal yang menyimpang dari indikator kejujuran, maka akan menyebabkan kekecewaan kepada atlet dan berpengaruh pada psikologis si atlet sehingga berpengaruh pada hal lainnya,” tegasnya.

Menurutnya ada 4 indikator kunci kesuksesan, yakni kejujuran, disiplin, dukungan orang terdekat kemudian, dan skill/kemampuan.

“Saya berharap dunia olahraga harus bisa melahirkan kejujuran, baik wasit, atlet, maupun pelatih. Tidak ada lagi cerita seperti mengirim kontingen karena dekat dengan siapa. Harus yang berprestasi sesuai dengan kompetensi yang sudah menjadi parameter ukur untuk menampilkan seseorang pada jenjang-jenjang tertentu di olahraga. Jangan lagi berdasarkan selain hal yang memang sudah ditentukan aturan yang ada,” tegasnya.(tmB)