Pontianak, BerkatnewsTV. Ratusan mahasiswa Kalimantan Barat (Kalbar) dari berbagai fakultas perguruan tinggi melakukan aksi demo penolakan kenaikan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Kantor DPRD Kalbar.
Namun selama tiga jam lebih menyampaikan orasi, tidak ada satu pun anggota dewan yang keluar untuk menemui mahasiswa.
Semula, Sekretaris DPRD Kalbar Suprianus Herman menemui mahasiswa yang telah dibatasi dengan pagar berduri dari kepolisian.
Melihat kedatangan Suprianus Herman, mahasiswa langsung menolak. “Jangan bapak yang temui kami, tapi anggota dewan, mana pak,” teriak mahasiswa.
Suprianus Herman mengatakan bahwa semua anggota sedang tidak berada di tempat karena sedang menjalankan tugas ke luar daerah.
Baca Juga:
- Demo Mahasiswa di DPRD Kalbar Sempat Ricuh
- Demo DPRD Kalbar, Mahasiswa Desak Rancangan UU KUHP Ditunda
“Mohon maaf kepada adik – adik mahasiswa, semua anggota tidak ada sedang menjalankan tugas keluar daerah,” jelasnya yang langsung disambut riuh mahasiswa.
“Selama tiga jam kami mencoba untuk menyampaikan aspirasi tapi kami sesalkan anggota dewan ternyata tidak ada satu pun,” kesal Kordiantor Lapangan, Rahman.
Kekecewaan juga disampaikan Agim yang menilai sikap anggota dewan tidak menunjukan sebagai wakil rakyat.
“Kami tidak tahu kemana para wakil rakyat tidak mau temui kami,” ucapnya.
Akibat dari kejadian, mahasiswa memastikan akan kembali berdemo ke Kantor DPRD Kalbar dengan jumlah massa yang lebih besar.(rob)