Sanggau, BerkatnewsTV. Untuk mempermudah sekaligus mempercepat proses pemotongan hewan kurban, panitia hewan kurban Nasjid Agung Al-Mu’awwanah Sanggau menggunakan alat perebah sapi.
Alat karya H. Fahriadi, salah satu pengurus masjid terbesar di Kabupaten Sanggau itu ternyata sangat membantu panitia dalam pemotongan hewan kurban.
“Tujuan alat ini memang mempermudah sekaligus menpercepat panitia saat merebahkan sapi saay dipotong. Alat ini kebetulan buatan saya sendiri,” kata Didi sapaan akrabnya, Minggu (10/7).
Dari mulai membawa hingga mengikat sapi, Didi menyebut, hanya butuh waktu sekitar 10 menit hingga sapi rebah dan siap dipotong.
Baca Juga:
“Dengan alat ini juga meminimalisir resiko jika suatu saat sapi mengamuk. Kalau kita lihat diimedia itukan ada yang kena tendahg sapi, tapi dengan alat ini sangat tidak mungkin ada yang seperti itu,” ungkapnya.
Didi yang juga panitia kurban masjid Agung Al-Mu’awwanah itu menjelaskan, tahun ini Masjid Agung menyembelih 11 ekor sapi dan satu ekor kambing.
“Kami siapkan kupon untuk pendistrubusiannya kami utamakan warga terdekat dulu yang belum menerima. Sisanya ada beberapa proposal yang masuk ke panitia meminta bantuan daging kurban dan Alhamdulillah bisa kami penuhi meskipun tidak semua yang kami penuhi,” pungkasnya.(pek)