Peringati Bulan Bung Karno, PDIP Gelar Khitanan Massal Gratis

Ketua DPC PDI Perjuangan Agus Sudarmansyah memberikan sambutan kepada penerima bantuan sembako dan khitanan massal, Kamis (30/6)
Ketua DPC PDI Perjuangan Agus Sudarmansyah memberikan sambutan kepada penerima bantuan sembako dan khitanan massal, Kamis (30/6). Foto: Tommy

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Sekitar 50 anak di Kecamatan Sui Raya mengikuti khitanan massal gratis yang digelar DPC PDI Perjuangan Kubu Raya.

Ketua DPC PDI Perjuangan Kubu Raya Agus Sudarmansyah mengatakan khitanan massal ini dalam rangka memperingati Bulan Bung Karno.

Menurut Agus, bulan juni merupakan bulan yang sakral bagi PDI Perjuangan karena pada bulan terlahir lah Pahlawan Proklamator Indonesia Soekarno pada tanggal 6 Juni 1901 dan wafat pada tanggal 21 Juni 1970.

“Dan beliau mencetuskan ide Pancasila di bulan Juni juga. Maka dari itu bulan Juni merupakan bulan sakral bagi PDI Perjuangan,” tambahnya.

Baca Juga:

Memperingati Bulan Bung Karno itu lah disebutkan Agus, PDI Perjuangan menggelar bakti sosial seperti khitanan massal dirangkaikan pembagian sembako.

“Khitanan massal ini kita prioritaskan kepada anak – anak dari keluarga yang tergolong tidak mampu. Hari ini dilaksanakan karena kebetulan mereka juga sudah memasuki libur sekolah. Jadi momen ini lah kita manfaatkan. Untuk petugasnya kita menggandeng mantri sunat,” katanya disela khitanan massal, Kamis (30/6).

Sementara untuk pembagian sembako tambah Agus yang juga Ketua DPRD Kubu Raya ini, untuk meringankan beban ekonomi masyarakat yang tidak mampu. Sembako yang dibagikan berupa beras, minyak goreng, mie instan dan gula.

Satu per satu nama peserta dipanggil untuk menuju ruang khitan. Namun terlihat anak – anak yang merasa ketakutan hingga meraung tangis. Namun sebagian terlihat santai seraya bermain game di ponsel untuk mengusir rasa takut dan sakit.

Salah satu orang tua peserta khitanan massal, Edi Trisno mengaku bersyukur adanya khitanan massal yang digelar secara gratis oleh PDI Perjuangan.

“Alhamdullilah ini sangat bagus dan membantu masyarakat. Apalagi anak saya belum disunat. Jadi merasa terbantu ditambah kami mendapatkan sembako,” ujar warga Wonodadi I ini.

Senada disampaikan, Desi yang merasa senang dua anaknya dikhitan gratis.

“Syukur lah anak saya bisa disunat apalagi gratis. Informasi ini saya dapat kan juga dari tetangga,” ucap warga Adi Sucipto Gang Pelangi ini.(tom)