Jakarta, BerkatnewsTV. PB Persatuan Olahraga Domino Indonesia (PORDI) akan menggelar liga nasional domino. Liga nasional ini pertama kali digelar sejak PORDI terbentuk 2019 dan terdaftar di KONI setahun lalu.
Liga nasional domino atau yang kerap dengan istilah gaplek ini direncanakan berlangsung pada 15 Mei 2022, dimana Provinsi Sulawesi Selatan ditunjuk sebagai tuan rumah.
PB PORDI pun telah menunjuk Andi Yuslim Patawari sebagai Ketua Panitia dan Sekretaris Andi Fathul Khair, setelah melalui rapat PB PORDI yang dipimpin langsung Ketua Umum PB PORDI, Dr. H. Andi Jamaro Dulung, M.Si, di Sekretariat PB PORDI Jalan Percetakan Negara No 158 Cempaka Putih Jakarta Pusat, Kamis (28/4).
“Bismillahirrohmanirrahim, saya serahkan berkas kepanitiaan ini sebagai amanah untuk dilaksanakan dan disukseskan,” ujar Andi Jamaro Dulung saat menyerahkan berkas Panitia Nasional Liga Domino Indonesia.
Baca Juga:
Andi Jamaro didampingi salah satu Ketua PB PORDI Bidang Keorganisasian, Ma’ruf Asli Bhakti, Wakil Bendahara Umum, Aswin Akib, Direktur Eksekutif Sekretariat PB PORDI, Asdar Panandrang dan Wakil Sekjend, Andi Inamul Hasan.
“Pada intinya saya bersedia, siap dan berterima kasih karena dipercaya oleh Ketua Umum untuk tugas ini,” kata Ketua Panitia, Andi Yuslim Patawari dalam keterangan pers yang diterima redaksi Jumat (29/4).
Menurut Andi Yuslim yang akrab disapa AYP ini, perhelatan Liga Domino Indonesia secara nasional ini adalah yang pertama kali di Indonesia. Sebab perhelatan ini merupakan agenda pertama dalam bentuk Liga setelah berdirinya PORDI.
Baginya itu merupakan tantangan tersendiri. Namun mantan Ketua KNPI itu sangat optimis bisa menyukseskan Liga Nasional tersebut.
“Insya Allah, saya optimis bisa kita sukseskan. Setelah ini, saya akan segera membangun komunikasi dengan semua stakeholder untuk mendukung dan menyukseskannya,” tandas AYP.
Sementara itu Ketua PB PORDI Bidang Keorganisasian, Ma’ruf Asli Bhakti mengatakan banyak pertimbangan sehingga Ketua Umum PB PORDI menunjuk Andi Yuslim sebagai Ketua Panitia turnamen bergengsi di PORDI itu.
“Bung AYP dinilai mampu dan cakap untuk mengemban tugas itu dengan mempertimbangkan pengalaman organisatoris serta jaringan yang dimilikinya. Kita berharap dengan reputasinya bisa segera mengkonsolidasikan sumberdaya yang ada, mengingat waktunya semakin dekat,” harapnya.(tmB)
