Description

Selama Ramadan, Vaksinasi akan Dilakukan di Masjid

Vaksinasi yang dilakukan ini juga akan dilaksanakan di sejumlah masjid selama bulan ramadan.
Vaksinasi yang dilakukan ini juga akan dilaksanakan di sejumlah masjid selama bulan ramadan. Foto: ist

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Pemkab Kubu Raya tetap melaksanakan vaksinasi kendati di bulan suci ramadan untuk percepatan vaksinasi. Bahkan, di setiap masjid akan dilaksanakan vaksinasi sepulang dari salat tarawih.

“Pelayanan vaksinasi akan ditempatkan di masjid-masjid usai melaksanakan salat tarawih. Saat ini kita sedang menyusun jadwalnya dan insyaallah malam Sabtu vaksinasi sudah bisa dilaksanakan,” kata Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan disela rapat satgas covid-19, Jumat (8/4).

Menurut Muda, pelayanan vaksinasi di masjid-masjid untuk mempermudah masyarakat sehingga tidak perlu lagi menunggu untuk mendapatkan vaksin pertama, kedua maupun ketiga.

“Jadi kami mengharapkan masyarakat memanfaatkan peluang pelayanan vaksinasi ini karena nantinya pelayanan vaksinasi akan kita tempatkan di depan atau di samping masjid,” ujarnya.

Kepala Dinas Kesehatan Kubu Raya Marijan mengatakan, capaian vaksinasi Covid-19 di Kubu Raya untuk dosis pertama sebanyak 331.719 orang atau 76,67 persen, dosis kedua sebanyak 247.084 orang atau 57,10 persen dan untuk dosis ketiga (Booster) sebanyak 31.283 orang atau 7,23 persen dari 432.686 sasaran vaksinasi.

Baca Juga:

Marijan menuturkan, selama Ramadhan ini, pihaknya telah melaksanakan vaksinasi untuk dosis pertama hingga ketiga dengan jenis Sinovac, Moderna, Pfizer, dan Covovax di Gaia Mal Kubu Raya.

“Untuk memaksimalkan layanan vaksinasi bagi lansia, kami juga melaksanakan kompetisi Pahlawan Lansia Siap (Semangat Dapat Vaksinasi Lengkap) mengingat capaian vaksin untuk lansia kita masih rendah,” tuturnya.

Sementara itu Kapolres Kubu Raya AKBP Jerrold H.Y Kumontoy mengakui capaian vaksinasi di Kubu Raya masih rendah, beerdasarkan ujik petik yang dilakukan Kapolri.

Kapolres menambahkan, untuk mencapai target capaian vaksinasi tentunya ada strategi yang harus dilakukan.

“Jangan hanya puas dengan capaian vaksinasi 70 persen saja, namun harus digenjot terus agar bisa mencapai 100 persen di bulan Juni mendatang. Kalau perlu capaian 100 persen vaksinasi ini harus terus kita pacu agar yang menjadi keinginan pemerintah bisa terwujudkan,” harapnya.(rob)