Ngatiman Tewas Diduga Diseruduk Sapi Sendiri

Warga saat akan mengevakuasi jenazah Ngatiman yang diduga tewas karena diseruduk sapi
Warga saat akan mengevakuasi jenazah Ngatiman yang diduga tewas karena diseruduk sapi. Foto: ist

Sintang, BerkatnewsTV. Naas Ngatiman yang biasa disapa Temu pria (41) warga Dusun Taman Harjo Desa Merarai Satu di Kecamamatan Sungai Tebelian ditemukan dalam kondisi telanjang dan tak bernyawa.

Ia ditemukan pada Sabtu (19/3) di lahan kebun sawit miliknya yang terletak di Desa Kenyabur Baru. Ngatiman diduga menjadi korban serangan sapi peliharaanya.

Korban pertama kali ditemukan oleh dua warga yang melintas sepulang dari nyadap karet dan melihat sudah tidak bernyawa dengan mulut mengeluarkan darah.

“Melihat kondisi itu kedua warga langsung melaporkannya ke perangkat desa yang meneruskan laporan itu kepada Kepala Desa Kenyabur Baru Sutaman.” bebernya.

Baca Juga:

Kepala desa, perangkat desa dan warga mendatangi TKP serta melaporkannya ke Bhabinkamtibmas Desa Kenyabur Baru Brigadir Satrio Margono.

Personel Polsek Tempunak kemudian mendatangi TKP dan melakukan evakuasi korban untuk dilakukan visum et repertum di Puskesmas Pandan.

“Menurut keterangan pihak keluarga, korban mengidap riwayat penyakit jantung. Dan sering bermalam di pondok kebun sawit sambil memelihara lima ekor sapi yang pemeliharaannya secara bebas,” terangnya.

Ditambahkan Kapolsek, dari keterangan saksi-saksi, Ngatiman diduga di tanduk oleh sapi peliharaannya sendir sebab didapatkan bulu-bulu sapi ditubuhnya dan bajunya yang robek.(sus)