Sanggau, BerkatnewsTV. Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Sanggau Anton Rudiyanto menegaskan pihaknya lebih mengupayakan pencegahan ketimbang penindakan kasus-kasus korupsi.
“Penegakan hukum tetap kita laksanakan tapi pencegahan juga lebih penting. Jadi kami akan menggandeng SKPD untuk mengupayakan pencegahan korupsi,” kata Kajari, Anton Rudiyanto usai coffe morning dengan sejumlah awak media di Kejaksaan Negeri Sanggau, Jumat (11/3).
Anton menambahkan bahwa upaya penegakan hukum adalah upaya terakhir yang akan Ia lakukan ketika upaya pencegahan tidak diindahkan.
“Kalau mereka nanti masih bandel, masih ngeyel, tidak mau dikasi tahu untuk baik ya, hukum harus kita tegakkan. Yang jelas penegakan hukum langkah terakhir yang akan kita lakukan,” terangnya.
Disinggung apakah Kejaksaan Negeri Sanggau memiliki target penanganan perkara, Anton bilang tidak memiliki target.
Baca Juga:
- Pengakuan Kepala Kejari Sanggau Membuatnya Menangis
- KPM Pagar Silok Tuntut Kembalikan Uang PKH yang Dikorupsi
“Kalau target harusnya tidak.ada, kalau ada pasti kita laksanakan. Kalau bilang target seolah-olah kita mau mengkriminaliaasi suatu hal. Artinya gini, tujuan kita itu bukan menargerkan sesuatu jadi perkara, tidak, tetapi memperbaiki keadaan lebih baik,” ungkapnya.
Anton menambahkan bahwa Kejaksaan ditugaskan oleh negara untuk memperbaiki kondisi hukum dimasyarakat, tidak hanya pada penindakan tapi juga pencegahan.
“Saya juga berharap Kejaksaan ini nantinya dikenal masyarakat, menjadi rumah masyarakat, dan jadi tumpuan masyarakat dibidang hukum. Dulu mungkin persepsi orang Kejaksaan itu harus dihargai harus ditakuti, tapi sekarang tidak lagi seperti itu karena zaman sekarang adalah zamannya keterbukaan. Oleh karena itu kami juga membutuhkan peran kawan-kawan pers yang memyebarkan luaskan informasi yang benar tentang Kejaksaan,” pungkasnya. (pek)