Description

Peran Media Massa Bantu Cegah Narkoba

Tiga narasumber workshop penguatan kapasitas insan media untuk mendukung kota tanggap ancaman narkoba
Tiga narasumber workshop penguatan kapasitas insan media untuk mendukung kota tanggap ancaman narkoba

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Media massa dinilai penting untuk membantu pemberantasan dan pencegahan narkoba melalui pemberitaan yang dibuat.

“Wartawan melalui media massanya masing-masing sangat penting memberikan informasi dan edukasi tentang pencegahan narkoba kepada masyarakat,” kata Kepala BNNK Kubu Raya A.H. Daulay saat workshop penguatan kapasitas insan media untuk mendukung kota tanggap ancaman narkoba, Selasa (26/10).

Daulay mencontohkan jika seorang pecandu narkoba yang berkeinginan menjalani rehabilitasi maka dapat menghubungi BNNK Kubu Raya.

“Rehabilitasi itu bisa rawat jalan atau rawat inap di Lido Bogor atau yang dekat dengan Kalbar yakni di Batam. Supaya dia pulih kembali tidak lagi menggunakan narkoba. Jadi bagi keluarga yang mempunyai saudaranya pecandu bisa datang ke kami,” ujarnya.

Selain itu sambung Daulay, jika ada masyarakat yang ingin mendapatkan penyuluhan edukasi pecegahan narkoba maka BNN akan hadir di tengah masyarakat.

“Kami BNN siap untuk datang kapan saja asalkan diberitahukan dan dikoordinasikan terlebih dahulu agar dapat diatur jadwalnya,” ucapnya.

Informasi seperti itu menurut Daulay sangat penting disampaikan oleh wartawan kepada masyarakat luas.

Selama ini disebutkan Daulay, BNN Kubu Raya telah mencanangkan desa bersinar. Ada lima desa yakni Desa Limbung, Desa Lingga, Desa Pematang Tujuh dan Desa Pal IX.

Baca Juga:

“Dua desa yakni di Desa Limbung dan Pematang Tujuh sudah berjalan. Dan di desa itu dibentuk yang disebut agen perubahan. Orang-orangnya juga berasal dari warga setempat. Tugasnya untuk mengedukasi masyarakat tentang bahaya narkoba,” terangnya.

Sementara itu salah satu narasumber, Suhadi SW menilai pemberantasan dan pencegahan narkoba tidak hanya menjadi tugas dan tanggung jawab BNN semata namun juga semua pihak.

“Termasuk media massa sangat penting untuk memberikan informasi kepada masyarakat tentang pencegahan narkoba. sinergisitas memang harus dibangun antara BNN dengan media massa,” katanya.

Sebab menurut mantan Kabid Humas Polda Kalbar ini, media massa memiliki beberapa fungsi antara lain sebagai informasi, hiburan, mendidik dan mempengaruhi.

“Terkait narkoba memang tidak semuanya bisa dijadikan pemberitaan apalagi jika aparat keamanan masih melalukan penelusuran terhadap jaringan atau simpul narkoba,” terangnya.

Sekretaris PWI Kalbar, Salman Busrah berharap setelah workhop hendaknya dapat dibuatkan semacam kelompok jurnalis penggiat anti-narkoba.

“Dengan kelompok yang dibentuk ini akan ikut membantu tugas-tugas BNN menyosialisasikan dan menginformasikan pemberantasan dan pencegahan narkoba kepada masyarakat,” tuturnya.

Sehingga tambah Salman wartawan tugasnya tidak hanya membuat berita semata melainkan ikut berpartisipasi dalam program pemberantasan dan pencegahan narkoba.

Salman juga mengingatkan wartawan untuk tetap mengacu pada UU Pers Nomor 40 tahun 1999 dan Kode Etik Jurnalistik dalam menjalankan tugasnya di lapangan.(rob)