Sintang, BerkatnewsTV. Persiapan pelayanan kesehatan bagi warga binaan Lapas Kelas IIB Sintang yang menderita penyakit kulit.
Tim dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sintang datangi Lapas tersebut pada Kamis (16/9).
Adapun maksud dan tujuan dari kedatangan tim mengunjungi Lapas Sintang kali ini yaitu perihal melakukan survey lapangan untuk persiapan pelayanan kesehatan bagi warga binaan lapas sintang yang menderita penyakit kulit.
Survey yang dilakukan kali ini merupakan tindak lanjut dari rapat yang telah dilakukan jumat lalu di Dinas Kesehatan kabupaten Sintang. Setibanya di lapas, tim disambut oleh Bahri selaku Plh kalapas dan juga Sumardiyanta selaku kasi Binapi lapas sintang.
Mewarnai survey yang dilakukan, tim dari Dinkes yang juga didampingi oleh Plh kalapas dan petugas lainnya mendatangi satu persatu kamar hunian warga binaan.
“Tujuan yang dilakukan kali ini adalah mendata para warga binaan yang mengalami gangguan kesehatan, terutama bagi mereka yang terjangkit penyakit kulit.” ujar Sugeng Wigiantoro, kepala Seksi Pelayanan Medik RSUD Ade M Djoen.
Baca Juga:
- Meninggal Waktu Bersamaan, Pasutri Dimakamkan Secara Militer
- TNI Kerahkan Pasukan Bantu Polisi di Tempunak. Danrem: Jaga Kondusifitas
Selain itu tim dari dinkes juga menyempatkan untuk melihat kondisi air, dapur dan juga ruangan klinik Lapas Sintang. Meskipun tidak semua WBP menderita penyakit kulit namun hal seperti ini harus segera untuk diatasi, mengingat bahwa penyakit kulit merupakan jenis penyakit yang rentan sekali mengalami penularan.
Sugeng Wigiantoro, adalah salah satu yang tergabung dalam tim pelaksanaan survey ini.selama jalannya kegiatan, ia menemukan keunikan, yaitu rata rata hampir setiap kamar ada yang menderita penyakit kulit seperti gatal gatal, namun ada juga dalam satu kamar tidak ada satupun WBP yang terjangkit penyakit kulit.
”saya pikir terkait pola makanan dan juga air untuk Lapas Sintang ini sudah sangat baik, sehingga hipotesis sementara kami bahwa air bukan menjadi penyebab dari gatal gatal yang dialami WBP Lapas Sintang,” ungkapnya.
Ia berharap untuk masalah ini segera untuk ditindak lanjuti, sebab seperti dikatakan diawal tadi bahwa penyakit kulit bukanlah sembarangan, dikhawatirkan apabila ini berlarut maka akan semakin banyak lagi yang menderita gatal gatal.(sus)
