Sambas, BerkatnewsTV. Kecamatan Sejangkung Kabupaten Sambas dilanda banjir. Ratusan rumah terendam banjir yang ketinggiannya mencapai hampir satu meter.
Bahkan Kapolsek Sejangkung ikut membantu mengevakuasi warga dan anak-anak dengan menggunakan sampan lantaran ketinggian air mencapai pinggang orang dewasa.
Kapolsek Sejangkung, IPDA Ags Ganjar menyebutkan banjir diakibatkan intensitas curah hujan yang tinggi dan air kiriman dari Sui Besar di Bengkayang ditambah lagi pasang rob.
“Ada tiga desa yang tergenang banjir yakni Desa Sepantai, Desa Semanga dan Desa Perigi Limus,” ungkapnya, Senin (8/2).
Dikatakan Kapolsek, di Desa Sepantai warga yang terdampak banjir sekitar 267 rumah atau KK terjadi di Dusun Sepandak dan Dusun Satai.
Baca Juga:
- Bayar Utang Rp130 Juta Pakai Kertas Berwarna dan Pukulan
- BPJS Kesehatan Sosialisasi Relaksasi Tunggakan Iuran di Sambas
“Di Dusun Sepantai ketinggian air dari permukaan jalan berkisar 20 cm hingga 180 cm,” ungkapnya.
Sementara di Desa Semanga sambung Kapolsek banjir melanda empat dusun yakni Dusun Sajingan Kecil merendam kurang lebih 150 KK, Dusun Senabah rumah yang terendam -+ 160 KK.
Dusun Setambah rumah warga yang terendam 6 KK dan Dusun Semakuan rumah warga yang terendam sebanyak 15 KK. Rata-rata ketinggian air antara 10 cm hingga 50 cm.
“Sedangkan di Desa Perigi Limus rumah yang terendam ada 7 KK dengan ketinggian air antara 10 cm – 80 cm,” ucapnya.
Ditambahkan Kapolsek, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Namun lahan pertanian warga mengalami rusak.
“Sementara ini warga masih bertahan di rumahnya masing-masing. Belum ada yang mengungsi,” pungkasnya.(wes/tmB)