Kubu Raya, BerkatnewsTV. Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan apresiasi penanganan korban pesawat Sriwijaya Air SJ-182 oleh semua pihak. Termasuk dalam memberikan pelayanan dan pendampingan kepada keluarga korban.
“Kita tidak melihat asalnya darimana, orangnya, agamanya, karena ini musibah nasional,” tuturnya saat datang ke Posko Crisis Center Bandara Supadio, Senin (10/1).
Baca Juga:
- 13 Orang Keluarga Korban dari Pontianak Diberangkatkan ke Jakarta
- Total 41 Sampel DNA. Dari Kalbar 21 Sampel DNA Keluarga Korban SJ-182
Diakui Muda, memang korban Sriwijaya Air secara langsung yang tinggal di Kubu Raya tidak ada. Akan tetapi banyak keluarga – keluarga korban yang memiliki hubungan kerabat di wilayah Kubu Raya.
Ia mencontohkan Sy Rafik suami dari salah satu korban Sriwijaya Air. Istri dan anaknya ikut dalam penerbangan tersebut. Kendati bukan warga Kubu Raya namun memiliki keluarga di Kubu Raya.
“Jadi, harus sama-sama kita berempati untuk mengundang semua tergerak membantu pelayanan bagi keluarga korban,” ucapnya.
Pihaknya sambung Muda tetap komitmen memberikan pendampingan psikologis kepada keluarga korban. Seperti yang telah diberikan melalui Himpunan Psikologis Indonesia (Hipsi).
“Kita akan terus memberikan pendampingan disitu. Sebab secara psikis, keluarga korban harus diberikan motivasi agar lebih tenang. Kepung bakul lah kita semua membantunya,” tuturnya.(rob)