Singkawang, BerkatnewsTV. Kota Singkawang akan kebagian 1.828 vial vaksin covid tahap pertama.
Kepala Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana Singkawang, Barita P Ompusunggu mengatakan, jumlah itu untuk 1.828 orang tenaga kesehatan.
“Tahap pertama sasaran adalah tenaga kesehatan.
Sesuai dengan data SDMK ada sebanyak 1.828 orang,” kata Barita, Kamis (7/1).
Ia sebutkan tidak semua orang bisa divaksin dikarenakan ada orang yang sudah pernah terkonfirmasi, ibu hamil, ibu menyusui dan sedang dalam keadaan sakit berat yang disertai dengan penyakit Komorbid.
“Mengenai sanksi bagi warga yang menolak, memang sampai saat ini masih belum ada petunjuk,” ujarnya.
Baca Juga:
- PEN Rp200 Miliar di Singkawang Untuk Infrastruktur dan Pendidikan
- Aparat Keamanan Bentuk Timsus Bubarkan Massa
Sesuai jadwal, kata Barita, rencana launching di pusat akan dilaksanakan tanggal 13 Januari 2020.
“Kemudian diikuti oleh daerah,” ungkapnya.
Wali Kota Singkawang, Tjhai Chui Mie mengatakan vaksinasi pertama akan dilakukan terhadap publik figur seperti Kepala Daerah, Wakil Kepala Daerah, Forkopimda dan para tokoh.
Ia pun menyatakan bersedia untuk divaksin karena dengan adanya vaksin, maka wabah virus Corona diharapkan tidak ada lagi di Indonesia khususnya di Kota Singkawang.
“Intinya kita siap untuk di vaksin,” ungkapnya.
Sementara itu sebanyak 10 Puskesmas akan menjadi tempat penyimpanan vaksin. Seperti di Kantor Dinas Kesehatan Singkawang, Puskesmas Alianyang kecamatan Singkawang Barat. Puskesmas Roban kecamatan Singkawang Tengah. Puskesmas Timur pajintan, Puskesmas Timur Seluang yang berada di Kecamatan Singkawang timur.
“Sesuai meeting zoom kepada mentri, pada tanggal 14 dan 15 akan dilakukan vaksin serentak,” ujarnya.
Lebih lanjut ia mengatakan. Sejauh ini dinas kesehatan kota Singkawang telah melakukan persiapan untuk vaksinasi baik itu dari kesiapan gudang dan vaksinatornya.
“Kita juga telah melakukan pelatihan vaksinator sebanyak 40 orang. Di mana setiap puskesmas nantinya ada 4 orang vaksinator,” terangnya.(mzr)