loading=

436 Personel Amankan Natal dan Tahun Baru

Wakil Bupati, Kapolres dan Dandim saat rakor lintas sektoral persiapan menghadapi natal dan tahun baru.
Wakil Bupati, Kapolres dan Dandim saat rakor lintas sektoral persiapan menghadapi natal dan tahun baru. Foto: pek

Sanggau, BerkatnewsTV. Sebanyak 436 personel Polres Sanggau akan disiagkan pada Operasi Lilin Kapuas menghadapi natal dan tahun baru selama 15 hari mulai 21 Desember 2020 sampai 4 Januari 2021.

Kapolres Sanggau AKBP Raymond Marcelino Masengi menyampaikan, sasaran operasi ini antara lain 85 gereja, dua pusat perbelanjaan, lima objek wisata dan lima terminal.

“Khusus pengamanan gereja, kami turunkan 315 personel. Kami juga mendirikan empat pos pengamanan di Terminal Pujasera, Simpang Ampar, Simpang Sosok dan di Parindu. Kemudian ada satu pos pelayanan kami siapkan di PLBN Entikong,” ujar Kapolres disela rakor lintas sektoral, Senin (21/12).

Dikatakannya, pengamanan Natal dan Tahun Baru juga melibatkan TNI dari Kodim 1204/Sanggau, Pemerintah Kabupaten Sanggau seperti Dinas Perhubungan, Satpol PP, BPBD, Dinas Kesehatan serta unsur lainnya.

Baca Juga:

Wakil Bupati Sanggau Yohanes Ontot meminta petugas yang diturunkan untuk mengamankan Natal dan Tahun Baru mengedepankan keselamatan dan kesehatan masyarakat, termasuk dengan mengedepankan protokol kesehatan.

“Kalau protokol kesehatan diabaikan, dikhawatirkan muncul klaster (Covid-19) baru,” ujar Wabup.

Wabup mengatakan, Pemerintah Kabupaten Sanggau melalui Satgas Covid-19 sudah memetakan wilayah-wilayah yang dianggap rawan penyebaran corona. Pada wilayah itu, Yohanes Ontot meminta petugas yang diturunkan untuk mengamankan Natal dan Tahun Baru mengintensifkan penegakan protokol kesehatan.

“Natal dan Tahun Baru kali ini kita rayakan di tengah pandemi, penanganan dan pengamanannya tentu berbeda dengan sebelum pandemi. Saya minta semuanya tetap mengedepankan keselamatan dan kesehatan bersama tanpa mengurangi suka cita Natal,” tandas Wabup.

Dandim 1204/Sanggau Letkol Inf. Affiansyah. Ia mendorong pola pengamanan Natal dan Tahun Baru memprioritaskan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.

“Kami siap membantu pengamanan Natal dan Tahun Baru. Saran saya, objek wisata yang berpotensi menjadi tempat kerumunan masyarakat sebaiknya ditutup sementara, daripada nanti muncul lagi kasus baru Covid-19,” harapnya.(pek)