loading=

Ensalang, Desa ODF Keempat Hindari Penyakit

Bupati Sekadau saat tanda tangan Prasasti ODF Desa Ensalang yang menjadi desa keempat ODF.
Bupati Sekadau saat tanda tangan Prasasti ODF Desa Ensalang yang menjadi desa keempat ODF. Foto: Gun

Sekadau, BerkatnewsTV. Desa Ensalang menjadi Desa Open Defecation Free (ODF) atau Desa Stop Buang Air Sembarangan (STOP BABS) keempat di Sekadau.

“Sebelum ada ODF, pada musim kemarau banyak yang sakit. Sejak ada desa yang deklarasi ODF, puji Tuhan di musim kemarau sudah aman dan tidak ada yang sakit, karena lingkungan kita sudah bersih dan saya juga minta masyarakat melaksanakan 5 pilar STBM,” ujar Bupati Sekadau Rupinus usai tanda tangan prasasti ODF, Kamis (13/8).

Desa Ensalang juga siap melanjutkan lima pilar STBM yaitu, Stop buang air besar sembarangan, jaga diri dan keluarga dari virus Corona, pengelolaan air minum dan makanan rumah tangga, pengelolaan sampah rumah tangga dan pengelolaan limbah cair rumah tangga. 

“Faktor yang paling besar pengaruhnya terhadap derajat kesehatan masyarakat adalah lingkungan dan perilaku. Perubahan perilaku sehat ini sangatlah sulit apabila kita tidak mempunyai keinginan untuk merubahnya,” tuturnya.

Menurutnya, perubahan ini di mulai dari hal-hal yang terkecil, dimulai dari diri sendiri dan di mulai dari sekarang juga, sehingga menjadi yang terbiasa dalam kehidupan sehari hari.

Baca Juga:

Kepala Dinas Kesehatan PP dan KB Kabupaten Sekadau, Henry Alpius mengatakan, berdasarkan survey Desa Ensalang berhasil menjadi desa ODF yang keempat di Kabupaten Sekadau di tahun 2020 ini.

“Kita harus menerapkan pola hidup sehat, dan menerapkan pola hidup baru,” terang Henry Alpius. 

Kepala Desa Ensalang, Fransiskus Amat Tuliang mengatakan, di Desa Ensalang ada 14 rumah tak layak huni. 

“Dari 414 KK yang ada di desa Ensalang, 35 KK yang mendapatkan program ODF. Sedangkan 14 rumah warga yang tidak layak huni. Kami mohon pemerintah bisa membantu warga dengan program bedah rumah,” harapnya.(gun)