Kubu Raya, BerkatnewsTV. Gejolak politik dan pemerintahan di Kubu Raya menurut Wakil Ketua DPRD Kubu Raya Suharso hendaknya dapat diselesaikan secara damai dan kekeluargaan.
Apalagi ia sebutkan persoalan yang terjadi saat ini didalam tatanan sebuah pemerintahan yang telah diatur dalam peraturan perundang-undangan.
Sebab bupati, wakil bupati dan DPRD adalah simbol penyelenggara pemerintahan daeerah yang telah tertuang dalam undang-undang.
“Maka jika ada persoalan yang terjadi di pemerintahan harus dibicarakan secara bijak dan damai. DPRD didalamnya tidak hanya sebatas partai pengusung, namun semuanya harus tampil ikut membantu menyelesaikan. Termasuk tokoh masyarakat, elemen masyarakat dan masyarakat ikut tampil,” ucapnya kepada wartawan, Rabu (24/6).
Suharso menilai hari ini semua harus belajar menekan tensi. Paling tidak dapat menunjukan sedikit kedewasaan dalam bertata negara.
Baca Juga :
- 2 Tahun Ditempati, Kondisi Pustu memperihatinkan Belum Pernah Mendapat Bantuan
- Di tengah Pandemi Covid-19, Produksi Padi Kubu Raya Melimpah
“Ada saatnya kita sebagai politikus. Contohnya pada saat pemilu atau pilkada namun ada saatnya kita berdiri sebagai negarawan,” ujarnya.
Hari ini menurutnya Kubu Raya membutuhkan pemikiran seorang negarawan. siapapun dia.
“Hari ini Kubu Raya terserang flu. Kewajiban kita bagaimana flu itu tidak melebar maka Kubu Raya butuh obat. Paling tidak sebagai obat penenang,” tutur salah satu tokoh pemekaran ini.
Ia menilai, jabatan yang diemban merupakah amanah dari masyarakat maupun Allah SWT yang patut dijaga.
“Ingat semua ini adalah amanah. Amanah dari masyarakat Kubu Raya dan juga paling penting amanah dan Allah SWT. Selain kita bertanggung jawab kepada masyarakat juga kepada Allah SWT,” pungkasnya.(rob)