Sanggau, BerkatnewsTV. Disbunnak Sanggau mencatat dalam kurun waktu lima bulan terakhir di tahun 2020 terdapat 329 kasus gigitan anjing.
“Jumlah itu tersebar di semua kecamatan,” kata Kepala Disbunnak Sanggau, Syafriansyah disela pelatihan vaksinator, Senin (15/6)
Ia berharap para peserta dapat menjadi vaksinator untuk hewan-hewan penular rabies seperti anjing, kucing, musang maupun monyet.
“Memang ini belum tentu rabies, tapi kita melihat potensi penularan rabies masih ada. Oleh karena itu kita memastikan masyarakat itu aman, kita harus vaksin hewan-hewan tersebut,” pungkasnya.
Baca Juga:
Sementara dalam hal sosialisasi dan koordinasi, Syafriansyah mengaku melibatkan banyak unsur, termasuk tokoh adat dan tokoh agama.
“Terutama dalam tahap sosialisasi, memberikan pemahaman masyarakat, bahwa tujuan kita memvaksin ini, supaya hewan peliharaan sehat. Jangan sampai menularkan penyakit, baik pada diri sendiri maupun orang lain,” pungkasnya.
Vaksinasi, sebut Safriansya merupakan langkah pertama membasmi rabies.
“Sudah kita lakukan tiga tahun berturut-turut. Kemudian kita juga melaksanakan sosialisasi, bulan Januari, Februari, sebelum wabah COVID,” sebutnya. (pek)