Kinerja Dinilai Buruk, Perumda Pancur Aji Janji Perbaiki

Anggota DPRD Sanggau H. Samiun

Sanggau, BerkatnewsTV. Kinerja Perumda Tirta Pancur Aji Sanggau terus mendapat sorotan publik.

Anggota DPRD Sanggau H. Samiun berharap Perumda harus segera mengambil langkah kongkrit agar persoalan air minum tidak berkepanjangan.

“Setiap kali air tidak ngalir, Perumda selalu memberikan alasan yang sama, dari dulu juga begitu alasannya, misalnya mesin rusak, suku cadang belum datang, dan lain sebagainya. Mestinya, Perumda punya target pertahun lah mininal,” tegasnya, Rabu (27/5).

Tahun ini misalnya persoalan suku cadang beres, tahun berikutnya persoalan mesin rusak sudah beres. Tahun berikutnya lagi kualitas air makin baik. Jadi ada target dan peningkatan kinerja dari tahun ke tahun..

“Mau sampai kapan kita begini terus, sementara penyertaan modal yang diberikan lumayan besar. Maksud saya, DPRD siap mensuport dengan dana yang mereka butuhkan, asalkan dibarengi peningkatan pelayanan,” harapnya.

Ia berharap kritikan yang disampaikan masyarakat harus ditindaklanjuti. Kalau anggarannya tidak cukup, maka diskusikan.

“Tapi tadi intinya ada tidak jaminan pelayanan kepada masyarakat. Sebab uang yang kami setujui di DPRD itukan uang masyarakat, harus kita pertanggungjawabkan,” tegasnya.

Baca Juga:
* 238 Dusun dan 25 Desa di Sanggau Belum Berlistrik
* Direktur Perumda Sembuh dari Corona

Dikonfirmasi, Kabag Teknik Perumda Tirta Pancur Aji Sanggau Heri Supriadi menjelaskan masalah suku cadang sebenarnya sudah dimiliki Perumda.

“Hanya saja kebetulan kerusakan kemarin pas habis dan kebetulan hari libur tanggal merah, jadi semua toko tutup,” terangnya.

Heri berjanji akan melakukan pembenahan khususnya terkait kesediaan suku cadang.

“Perlahan kita cukupi seperti pompa sudah ada, beberapa kita adakan baru. baik untuk IPA Sungai Sengkuang maupun untuk ILA Projal, cuma kalau keluhan terkait air keruh Perumda Sanggau sepenuhnya kami benahi karena ini menyangkut efektifitas sumber air, baik dari Embng maupun IPA yang butuh penanganan lebih spesifik,” terangnya. (pek)