Sanggau, BerkatnewsTV. Bupati Sanggau Paolus Hadi menegaskan pihaknya akan selalu transparan dalam penanganan Covid-19 dan memberikan pelayanan kepada masyarakat ditengah pandemi Covid-19.
“Kita kerja transparan, Kita sampaikan ke masyarakat terbuka. Cara kerja kita terbuka dan kita minta orang yang datang dari luar Sanggau untuk melaporkan diri. Jadi yang kita rahasiakan adalah nama, asal dan tempat ndak masalah biar daerahnya waspada,” katanya, Senin (27/4).
Dengan disampaikannya daerah asal dan tempat, diharapkan agar masyarakat peduli dan daerahnya sudah harus waspada.
“Walaupun rapid test tidak dipakai 100 persen karena hanya PCR Swab yang oke,” pungkasnya.
PH sapaan akrabnya menjelaskan bahwa Pemkab akan terus lakukan rapit test. Dan Ia juga akan melaporkan hasilnya sampai pada tes Swab bagi yang reaktif. Sebagai Kepala Daerah, PH berharap pasien yang dinyatakan reaktif setelah melalui tes Swab hasilnya negatif.
Ia pun meminta kesadaran masyarakat untuk memutus mata rantai penyebaran covid-19 ini semakin baik dan semua pihak termasuk anak-anak muda harus peduli.
“Saya lihat masih banyak yang mau kumpul-kumpul dengan jumlah banyak. Pukul 07.00 Wib pagi Sabtu kemarin ramai kumpul-kumpul di stadion gelora Pancasila, Saya minta tim monitor di daerah-daerah yang tempat mereka kumpul-kumpul. Saya juga meminta orang tua harus peduli dengan anak-anaknya dan agar anak mereka juga diawasi,” pinta PH.
Terkait bantuan pemerintah dan pihak-pihak lain masih terus disalurkan.
“Kita sudah laporkan data ke Kemensos. Baik Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) maupun yang non DTKS. Semoga yang layak dan terdampak Covid-19 ini terkena bantuan tersebut, Data diambil dari Desa dsn Kelurahan,” terangnya.
Kemudian soal anggaran Pemkab Sanggau juga sudah menyiapkannya dan sudah dicadangkan untuk bulan-bulan berikut termasuk Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga kesehatan yang bertugas. (pek)