Operasi Ketupat, Polres Sanggau Dirikan Tiga Pos

Kasat Lantas Polres Sanggau AKP Anne Tria Sefyna sedang melakukan pemeriksaan suhu tubuh pengendara saat operasi ketupat. Foto: Ist

Sanggau, BerkatnewsTV. Kasat Lantas Polres Sanggau AKP Anne Tria Sefyna menyampaikan bahwa Operasi Ketupat tahun 2020 dimulai dari tanggal 24 April 2020 dan selama 37 hari kedepan.

Dalam operasi tersebut, kata Kasat, juga mengajakasyarakat untuk Ramadan di Rumah Saja.

“Mari jaga kesucian bulan Ramadhan dengan Ibadah di Rumah, bersatu kita bisa mengatasi pandemi Corona,” ujarmya, Minggu (26/4)

Dijelaskan Kasat bahwa pihaknya mendirikan tiga Pos, yakni Pos Simpang Ampar, Pos Simpang Tanjung, dan Pos Pujasera dan Penyekatan di Penyeladi.

“Ini sistemnya cek point dilakukan bersama dengan instasi lainya yaitu TNI, Dishub dan Dinas Kesehatan,” terangnya.

Kasat menegaskan bahwa selama pandemi Covid-19 ini tidak ada penilangan bagi pengendara.

“Masyarakat sudah patuh tidak mudik atau keluar rumah saja kita sangat bersyukur,” pungkasnya

Untuk itulah, Kasat mengimbau kepada seluruh masyarakat agar tidak mudik, tidak keluar/tetap berada di Rumah. Dan apabila ada keperluan yang memaksa harus ke luar wajib menggunakan masker demi pencegahan penyebaran Covid-19.

Dihari yang sama, Sat Lantas Polres Sanggau melaksanakan kegiatan operasi ketupat Kapuas tahun 2020 di Pintu Gerbang Selamat Datang Kabupaten Sanggau di Jalan Raya Sanggau-Bodok, Kelurahan Bunut, Kecamatan Kapuas, Kabupaten Sanggau, Kalbar, Minggu (26/4)

“Kegiatannya pemberian imbauan kepada masyarakat mengenai penggunaan masker terutama pengendara dan penumpang sepeda motor Roda dua, roda empat, dan angkutan umum,” kata Kasat Lantas Polres Sanggau, AKP Anne Tria Sefyna, Minggu (26/4).

Selain itu juga, Kata Kasat, Dilakukan pembagian masker kepada pengendara dan penumpang Roda dua, roda empat dan Angkutan umum yang tidak menggunakan masker.

“Kemudian pengecekan suhu tubuh terhadap pengendara dan penumpang kendaraan roda dua, roda empat dan roda enam atau lebih yang keluar masuk ke Kabupaten Sanggau,”ujarnya.

Adapun jumlah kendaraan yang di periksa Roda enam ada 28 kendaraan, Roda empat ada 23 kendaraan dan Roda dua ada 42 kendaraan. (pek)