Polres Kubu Raya Gandeng IKA Undip Membuat Hand Sanitizer

Kapolres Kubu Raya AKBP Yani Permana saat melakukan pembuatan hand sanitizer dengan menggandeng IKA Undip DPD Kalbar di Mapolres Kubu Raya. Foto: Robby

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Polres Kubu Raya menggandeng Ikatan Alumni (IKA) Universitas Diponegoro (Undip) menginisiasi membuat hand sanitizer (pencuci tangan).

Kapolres Kubu Raya AKBP Yani Permana mengatakan inisiasi pembuatan hand sanitizer dikarenakan kelangkaan di pasaran sejak merebak wabah covid-19. Ditambah lagi harganya yang terbilang cukup mahal.

“Maka kami menginsiasi pembuatan hand sanitizer bekerja sama dengan IKA Undip,” tuturnya disela pembuatan hand sanitizer, Kamis (16/4).

Kapolres menambahkan hasil pembuatan hand sanitizer ini untuk langkah awal digunakan bagi anggota Polres Kubu Raya yang setiap harinya berkeliling di sejumlah tempat.

“Nanti jika ada lebih akan kita berikan kepada masyarakat yang membutuhkan,” ucapnya.

Sementara itu Wakil Ketua IKA Undip DPD Kalbar, Chris Hamsi mengatakan hand sanitizer yang dibuat tetap mengikuti standar WHO dengan sejumlah bahan baku yang telah ditetapkan.

Namun ia akui saat ini bahan bakunya sulit didapat sehingga harus pesan lebih dulu ke Jakarta.

“Seperti alkohol karena alkohol yang direkomendasikan WHO adalah ethanol bukan methanol yang gampang terjadi iritasi. Jadi jangan sampai salah. Dan harganya sangat mahal bahkan bisa sampai enam kali lipat,” ungkapnya.

Akibatnya sambung Chris, harga hand sanitizer menjadi mahal dan langka di pasaran. Pihaknya berusaha untuk memesan ke Jakarta namun tidak bisa dalam jumlah banyak.

Untuk proses pembuatannya diakui Chris memang sangat lah mudah. Namun masyarakat tidak bisa sembarangan membuatnya.

Dalam proses campuran kadar bahan bakunya mesti didampingi orang yang ahli sebab tidak bisa dibuat dengan campuran bahan alternatif lain karena harus sesuai dengan yang direkomendasikan WHO.

“Jika salah-salah membuat maka akan terjadi iritasi yang pada akhirnya justru akan menjadi bahaya bagi masyarakat sendiri,” tuturnya.(rob)