Sanggau, BerkatnewsTV. Bupati Sanggau, Paolus Hadi mengaku begitu bergembira saat membacakan sambutan Gubernur Kalbar, Sutarmidji, pada apel HUT ke-63 Pemprov Kalbar, Selasa (28/1) pagi di halaman kantor Bupati Sanggau.
Dalam sambutan Gubernur tersebut, Sanggau bersama Kabupaten Mempawah dan Kabupaten Kayong Utara dinyatakan oleh Pemprov sudah bebas dari desa dengan status sangat tertinggal.
“Kalau dari tahapan tertinggal ini kan, berarti tantangan berikutnya bagaimana supaya lebih mandiri, lebih kuat. Karena menuju kota yang lebih baik, apalagi bicara tentang smart city ya. Nah ini tantangan,” ungkapnya
PH, sapaan Paolus Hadi mengakui tantangan saat ini adalah bagaimana memiliki data yang valid tentang Sanggau. Dengan data yang valid itu, pemerintah bisa merencanakan pembangunan dengan baik.
“Berikutnya adalah tentu dengan kemajuan teknologi sekarang kita mendorongnya supaya kita menjadi daerah yang betul-betul e-system. Nah ini mengapa harus dilakukan ? supaya membangun ini mudah. Artinya sinergitas itu bisa dicapai dengan sangat cepat. Makanya ya tantangan kita juga bagaimana e-government ini kita perkuat,” pungkasnya.
Meski untuk tahun ini masih berkutat pada penguatan infrastruktur, namun ia tetap akan mendorong basis data yang kuat, e-system yang baik dan terintegrasi dan SDM.
“Data kita ini pasti banyak yang belum sempurna. Makanya perlu dikoneksikan dengan baik. Contoh, kita sekarang lagi mereview orang miskin. Kita mau (data) betul-betul orang miskin. Dan itu diperbolehkan. Jangan yang sudah kaya jadi miskin. Sekarang kita boleh memperbaiki data yang selalu berkoneksi dengan BPS. Nanti penyempurnaannya di lima tahun. Tapi setiap tahun perubahan bisa kita lakukan,” ujarnya.(pek)