Kubu Raya, BerkatnewsTV. Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kubu Raya tipe C telah beroperasi seiring diresmikan awal tahun 2020 oleh Gubernur Kalbar dan Bupati Kubu Raya.
Ketua DPRD Kubu Raya Kubu Raya Agus Sudarmansyah berharap RSUD ini dapat terus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatannya.
“Apalagi ini sudah menjadi milik daerah sehingga intervensi pemda untuk peningkatan kualitas pelayanan lebih besar ketimbang untuk rumah sakit yang bukan milik daerah,” tuturnya.
Maka, Agus mengingatkan juga Pemkab Kubu Raya untuk terus sharing APBN dengan pemerintah pusat mengingat keterbatasan anggaran di APBD Kubu Raya.
“Sehingga ada peningkatan untuk sarana dan prasarananya, termasuk untuk alkes, akses dermaga steigher, sarana pendukung lainnya. Sebab kesehatan itu mahal dan merupakan kebutuhan dasar serta urusan wajib,” ucapnya.
Ditambah lagi misi Bupati Kubu Raya untuk menggratiskan biaya berobat sangat diapresiasi. Namun Agus berharap penggratisan itu tidak sekadar wacana.
“Jadi jangan sekadar wacana ternyata setelah orang berobat birokrasi berbelit belit ditambah beban biaya. Ini akan kita kontrol dan awasi, apakah bisa dilaksanakan,” tegasnya.
DPRD Kubu Raya dipastikan Agus tetap komitmen dan mendukung kebijakan pemda dalam rangka peningkatan itu. Terutama dari aspek penganggaran.
“Kalau nantinya di APBN tidak mengakomodir maka APBD harus mengakomodirnya karena investasi rumah sakit itu sangat mahal yang mesti dipenuhi,” ucapnya.
Agus juga mengingatkan agar RSUD Kubu Raya tidak hanya melayani ibu dan anak seperti yang menjadi unggulan. Akan tetapi pelayanan terhadap penyait lain tidak diabaikan.
“Boleh-boleh saja ada produk unggulan yaitu pasien ibu dan anak, namun yang penyakit umum tetap juga dilayani. Mau ke itu sakit perut, sakit gigi, sakit dalam ya harus dilayani,” pungkasnya.(rob)
