loading=

Harapkan Sergera Rampungkan Menara Masjid Raya

Masjid Raya Singkawang

Singkawang, BerkatnewsTV. Pembangunan menara Masjid Raya Singkawang saat ini masih belum tuntas. Diharapkan menara ini segera dirampunkan.

Salah satu praktisi hukum Singkawang Asyari mengatakan bahwa pembangunan menara masjid Raya Singkawang sepertinya terkendala biaya.

Ia mengatakan informasinya dulu saat saat renovasi masjid Raya pada 2008 lalu dalam rencana anggarannya membutuhkan dana sekitar Rp 7,4 milyar, tapi dirasionalisasikan kembali menjadi sekitar Rp 4,3 milyar, dimana infonya tinggi menara induk masjid ini menjulang sekitar 63 meter.

Sehingga pihak panitia dimasa kepempimpinannya mampu menyelesaikan pembangunan menara induk Masjid Raya Singkawang hingga 28 meter, jadi sisanya belum dapat diselesaikan.

Ia mengatakan dari informasi yang dirinya dapat bahwa konsep awal menara induk masjid raya Singkawang ada fasilitas lif, sehingga pengunjung masjid dapat melihat kota Singkawang secara keseluruhan.

Oleh sebab itu, kata dia, pembangunan menera yang sudah lama mangkrak segera dituntaskan. “Saya rasa ikon Singkawang ini harus dibenahi. Rasanya kurang dimata ada bangunan kurang rampung berada di tengah kota,” jelasnya.

Selain itu Ketua DPRD Kota Singkawang, Sujianto mengungkapkan pihaknya siap membantu untuk menyelesaikan menara induk Masjid Raya Singkawang yang terbengkalai hingga tuntas pekerjaannya asalkan dikelola dengan transfaran dan keterbukaan.

“Jadi butuh keterbukaan pengelolaan dana di tahap awal pembangunan berapa dan juga akhirnya, jadi kita tahu berapa jumlah dana yang dibutuhkan, dan berapa dana yang kurang,” ujarnya

Ia menambahkan bantuan untuk penyelesaian itu bermacam-macam cara. “Bisa menggunakan dana hibah dalam pos APBD atau dana pihak ketiga, atau menggerakan dana umat untuk turut membantu menyelesaikannya,” katanya.

Namun apabila menggunakan dana hibah, kata Sujianto, maka harus diketahui dulu dana yang ada sekarang berapa. “Ini penting karena terkait dengan pertanggungjawaban, termasuk berapa dana yang dibutuhkan, dan yang paling penting adalah transfaransi atau keterbukaan terlebih dahulu,” ujarnya.

Dia mengungkapkan apa yang dikatakannya demi untuk menyelesaikan menara induk Masjid Raya Singkawang. “Kalau dibiarkan terbengkalai tidak enak dipandang mata, dan tentu ini juga untuk menggugah umat Muslim, bisa dibayangkan kalau dana umat ini terkumpul, sebentar itu untuk menyelesaikannya, namun mereka butuh juga keterbukaan setelah dana itu terkumpul,” katanya.(mzr)