Mempawah, BerkatnewsTV. Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Mempawah kembali membuat gebrakan inovasi.
Kali ini Dinas PUPR meluncurkan aplikasi elektronik arsitektur atau e-Tektur yang dirancang Kasi Pembangunan Gedung, Bidang Cipta Karya Arief Wahyudi pada Senin (18/11).
Selaku perancang e-Tektur, Arief Wahyudi mengungkapkan aplikasi android ciptaannya itu dirancang untuk mempermudah masyarakat, khususnya dari kalangan kurang mampu dan ekonomi menengah untuk melengkapi salah satu syarat pengajuan Izin Mendirikan Bangunan (IMB) atas bangunan miliknya.
Ia menjelaskan, aplikasi ini mencangkup layanan pembuatan gambar arsitektural rumah. Dengan e-Tektur , pihaknya secara gratis memberikan solusi desain arsitektural rumah kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Desain ini nanti dapat dipergunakan masyarakat sebagai syarat pengajuan IMB, pengajuan Sertifikat Layak Fungsi (SLF), atau gambar kerja rumah,” ujarnya.
Arief berharap, aplikasi e-Tektur sebagai sistem informasi pelayanan perencanaan desain arsitektural bangunan yang berbasis internet Geographic Information System atau WebGIS, dapat bermanfaat bagi masyarakat dan daerah.
“Saya menciptakan aplikasi ini untuk mempermudah masyarakat, memperpendek proses birokrasi dan memperpendek waktu pengurusan IMB. Jadi bagi masyarakat tidak mampu sekalipun, nanti punya legalitas atas rumahnya sendiri karena sudah memiliki IMB,” ujarnya.
Kepala Dinas PUPR Hamdani, mengungkapkan e-Tektur hadir dalam rangka meningkatkan kinerja dan pelayanan publik kepada masyarakat. Khususnya untuk menunjang salah satu syarat pembuatan IMB.
Ia berharap dengan adanya aplikasi ini, kedepannya setiap bangunan gedung di Kabupaten Mempawah dapat disesuaikan dengan kearsitekturan muatan lokal daerah.
“Untuk mencapai tujuan itu, maka Pak Arief Wahyudi berusaha bagaimana keterlayanan ini tidak tergantung tempat dan ruang. Artinya bisa dilakukan dimana dan kapan saja, sampai akhirnya lahirlah aplikasi ini,” ucamya.
Kehadiran e-Tektur diapresiasi Wakil Bupati Muhammad Pagi yang menilai, sejalan dengan arahan Presiden Joko Widodo agar pelayanan publik yang cepat dan mudah di seluruh birokrasi di tanah air.
“Saya bangga dan senang atas inovasi para ASN di lingkungan Pemkab Mempawah, karena aplikasi e-Tektur ini dapat mempermudah dan mempercepat pelayanan publik kepada masyarakat. Dengan aplikasi ini pelayanan tidak lagi terikat tempat dan waktu, bisa dilakukan dimana saja dan kapan saja,” ujarnya memuji.
Muhammad Pagi mengungkapkan, di era teknologi saat ini aparatur tidak bisa lagi hanya menunggu dalam sistem pelayanan publik. Sesuai arahan Presiden RI dalam rakornas, ASN dituntut membuat inovasi yang dapat meningkatkan pelayanan publik.
“Maka, keberadaan media elektronik harus dimanfaatkan semaksimal mungkin guna menunjang kinerja pemerintah daerah,” katanya.
Usai peluncuran e-Tektur, Muhammad Pagi berpesan kepada Dinas PUPR agar keberadaan aplikasi ini dapat disosialisasikan agar dapat diketahui masyarakat.
“Jadi saat ada masyarakat yang ingin mengurus IMB dan membutuhkan desain arsitektural bangunan, mereka dapat segera menggunakan aplikasi tersebut,” ujarnya.(fsa)
