Description

Bahasa Indonesia Tangkal Krisis Identitas Bahasa

Kubu Raya, BerkatnewsTV. Bahasa Indonesia wajib untuk dipelajari. Berbeda dengan bahasa asing yang opsional.

Sebab, menurut Sekda Kubu Raya, Yusran Anizam selain karena aspek historis, bahasa Indonesia juga menjadi satu di antara identitas bangsa.

Apalagi fenomena saat ini, di mana ada sebagian negara yang mulai mengalami krisis identitas bahasa.

“Belajar bahasa asing itu pilihan, tapi belajar bahasa Indonesia itu wajib. Nah, kita bersyukur bahwa bahasa Indonesia masih menjadi bahasa pemersatu kita. Maka jangan sampai tebersit di pikiran kita untuk menghilangkan itu. Jika terjadi Indonesia bisa tercerai berai. Karena salah satu pengikat kita adalah bahasa Indonesia,” terangnya saat penyuluhan bahasa Indonesia untuk badan publik, Selasa (12/11).

Ditambahkan Yusran bahasa menjadi alat komunikasi utama untuk mengirim informasi antarpihak. Tanpa bahasa, tidak akan ada interaksi sosial. Tanpa bahasa, potensi diri akan sulit dibangun. Tanpa bahasa pula, Indonesia tidak akan ada.

“Bayangkan Indonesia yang dengan ribuan anak suku bangsa dan bahasanya masing-masing. Jika tidak ada bahasa Indonesia, tidak mungkin kita bisa bersatu dan ada NKRI ini,” katanya.

Yusran berharap penyuluhan bahasa Indonesia dapat menghasilkan rekomendasi tentang kebijakan apa yang perlu dibuat di Kubu Raya terkait penggunaan bahasa Indonesia di ruang publik.

Menurutnya, satu di antara bentuk sikap nasionalisme adalah penggunaan bahasa Indonesia yang tepat sesuai situasi dan kondisi yang ada.

“Kita selama ini mengaku cinta Tanah Air, pancasilais, Bhinneka Tunggal Ika, tetapi implementasinya kadang-kadang kita lupa. Nah, mungkin perlu imbauan-imbauan yang tegas dalam rangka menjaga eksistensi bahasa Indonesia ini,” pungkasnya. (rio)