Kubu Raya, BerkatnewsTV. Ketua Komisi V DPR RI Lasarus memastikan alokasi APBN di tahun 2020 mendatang untuk Kalimantan Barat bakal mengalami kenaikan.
“Saya lupa berapa nilainya tapi yang jelas trennya alami kenaikan. Kita patut berbangga karena Kalbar salah satu provinsi yang mendapat prioritas untuk itu,” katanya ditemui akhir minggu kemarin.
Alokasi anggaran untuk infrastraktur disebutkan Lasarus yang cenderung mengalami peningkatan. Sebab memang Kalbar membutuhkan peningkatan infrastruktur.
“Saat ini saja kita bisa lihat pembangunan infrastruktur yang anggarannya bersumber dari APBN sudah banyak dilakukan,” ucap anggota DPR RI dapil Kalbar ini.
Ia mencontohkan pembangunan duplikasi jembatan Landak, dan tidak lama lagi jembatan kapuas III, jalan paralel perbatasan, jembatan Sambas besar, jalan lintas wilayah selatan, jalan lintas tengah dari Melawi menuju Kalteng mulai dibuka.
Termasuk, pembukaan jalan dari Pontianak-Anjungan-Bengkayang-Jagoibabang, jalan Sintang-Senaning yang menjadi jalan nasional, pelebaran jalan trans dari Sanggau – Sekadau – Sintang. Serta pelebaran jalan dari Sintang – Kapuas Hulu.
“Kalau menuju Kapuas Hulu memang harus dilebarkan karena saya sering ke sana jalannya kecil. Sering terjadi tabrakan, maka dilebarkan menggunakan APBN,” ucapnya.
Diwawancarai waktu lalu, Kepala Kanwil DJPb Kalbar, Edih Mulyadi menyebutkan pagu anggaran APBN untuk Kalbar tahun 2019 sebesar Rp14,98 triliun.
“Dari total itu, layanan umum yang terbesar, mencapai Rp5,53 triliun, kemudian fungsi ekonomi Rp2,347 triliun, pendidikan Rp2,2 triliun serta ketertiban keamanan Rp1,565 triliun,” bebernya.
Sementara untuk Dana Desa mencapai Rp1,99 triliun namun yang disalurkan kepada 2031 desa Rp1,25 triliun atau 62,81 persen. Sedangkan Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik tahun 2019 sebesar Rp2,61 triliun.(rob)