Sekolah di Singkawang Libur Tiga Hari, Diare pun Mulai Menyerang

Anggota TNI - Polri memadamkan karhutla. Akibat kejadian itu kabut asp pekat menyelimuti Singkawang sehingga sekolah harus diliburkan. Foto: Ist

Singkawang, BerkatnewsTV. Akibat kabut asap tebal, sekolah mulai tingkat SD hingga SMP di Singkawang mulai diliburkan selama tiga hari terhitung Senin hingga Rabu, 16 sampai 18 September.

Kepala SMP Negeri 5 Kota Singkawang Titik Bariah mengatakan libur sekolah berdasarkan surat edaran walikota.

“Dikarenakan kualitas udara sudah masuk kategori tidak sehat,” katanya, Senin (16/9).

Ia sebutkan hal itu berlaku hanya untuk siswa sedangkan guru dan staf tata usaha tetap masuk untuk menyelesaikan tugas administrasi pembelajaran dan dapat menyampaikan kepada orang tua untuk memaksimalkan pembelajaran di rumah.

Dirinya mengatakan sejauh ini keluhan dari 260 murid di sekolah mereka mengeluhkan diare.

“Sejauh ini keluhan ispa masih belum ada. Namun untuk keluhan diare atau sakit perut di lingkungan sekolah sudah ada,” ungkapnya

Sementara itu Wali Kota Singkawang Thjai Chui Mie mengatakan pihaknya telah mengeluarkan surat edaran untuk meliburkan sekolah.

“Mengingat asap mulai tebal dan menghindari ispa, sesuai ISPU 165 sudah dalam keadaan tidak sehat. Tidak menutup kemungkinan libur akan berlanjut apabila cuaca tidak ada perubahan,” katanya.(mzr)