Kubu Raya, BerkatnewsTV. Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak dan KB Kubu Raya Titus Nursiwan akui kekerasan terhadap ini seperti gunung es.
“Kejadian ini sebenarnya banyak tapi kebanyakan korban tidak mau melapor. Banyak faktor penyebabnya diantaranya malu, merasa aib keluarga dan ketidak tahuan,” ujarnya.
Ironisnya, sambung Titus pelakunya adalah orang-orang terdekat dari korban yakni yang masih ada hubungan kerabat. Seperti orang tua kandung, orang tua tiri, saudara maupun tetangga. Dan itu tidak hanya terjadi wilayah perkotaan namun merambah hingga ke perkotaan.
“Oleh karena itu kami berupaya melakukan sosialisasi kepada seluruh elemen hingga ke sekolah sekolah dan pendekatan terhadap tokoh masyarakat maupun tokoh agama untuk ikut serta membantu menekan kekerasan terhadap anak,” tuturnya.
Di Kubu Raya disebutkan Titus sudah ada payung hukum berupa Perda Anak. Sehingga jika ada kejadian maka pihaknya melakukan pendampingan untuk mengatasi dan memulihkan psikis maupun non psikis korban.(rob)
