Pontianak, BerkatnewsTV. Situasi yang menjadi masalah saat ini apalagi menjelang pilpres dan pileg adalah faktor ketidaksiapan elit ketika ingin mencapai kekuasaan.
“Saya pastikan 95 persen postingan-postingan di media sosial adalah hoax semua apalagi yang berkaitan dengan situasi saat ini yakni pilpres dan seterusnya,” jelas Sutarmidji saat menjadi pembicara dalam diskusi publik yang dilakukan oleh Justitia Club, Kamis (14/2).
Menanggapi hal ini, anak muda jangan sampai terpancing dengan hal-hal tersebut.
“Pemikiran yang kritis dan rasional adalah bagian yang sangat penting untuk menyikapi hal ini. Tanpa sikap tersebut, semua akan menjadi pertentangan dan dipertentangkan,” tambahnya.
Dan pertentangan tersebut diciptakan oleh para elit demi untuk mencapai kekuasaan dengan membuat setiap postingan yang dapat menimbulkan pemicu perpecahan.
“Alhamdulillah, banyak postingan, status dan komentar di media sosial yang bisa memicu generasi milenial untuk marah, tetapi tak terjadi,” lanjutnya.
Hal ini didasari bahwa nilai-nilai Pancasila sudah mengakar dalam kehidupannya.
“Karena adat istiadat yang ada itu sudah berimplementasi dalam nilai-nilai Pancasila,” pungkasnya. (ico)