Kocaknya Ustad Abdul Somad Saat Memberikan Tausiyah di Istana Kadariah

Ustad Abdul Somad saat ceramah di hadapan ribuan umat muslim di Istana Kadariah, Senin (10/9) malam dalam rangka Haul Pendiri Kota Pontianak Sultan Sy Abdurrahman Alkadri. Foto: Rizky

Pontianak, BerkatnewsTV. Berkharisma, cerdas dan mempunyai gaya ceramah yang khas, membuat UAS atau Ustad Abdul Somad, banyak dinantikan kehadirannya. Selain pembawaanya yang santai, Da’i asal Sumatera Utara ini juga mempunyai pengetahuan agama yang luas.

Disamping karena latar belakang pendidikannya yang tinggi, ustadz yang pernah mengenyam pendidikan agama di Universitas Al-Azhar, Kairo, Mesir ini juga ditunjang pengalamannya saat berceramah di pelosok daerah Indonesia.

Hal itu juga yang terjadi di peringatan Haul Akbar ke 217 Sultan Syarif Abdurrahman. Meski diguyur hujan deras sejak sore hingga acara selesai, masyarakat masih tetap memadati halaman Istana Kadariah Pontianak, Senin (10/9) malam.

Saat memberikan tausiyah, sesekali diselingi dengan humor yang mengundang gelak tawa namun tetap mengandung makna penting untuk kehidupan.

“Pesan untuk para cewek kalau mau cari suami, cari yang pandai adzan dan pandai talqin. Karena kalau punya bayi baru lahir jangan pula sodorkan hp ke telinganya ha dengar lah kau tuh,” ingatnya yang langsung disambut tawa.

“Yang cowok pun juga sama. Kalau mau cari istri pasti banyak yang macam ini, mau cari yang cantik, mata jeli, hidung mancung. Eh jangan salah, justru itulah yang nanti dimakan cacing tanah duluan. Cari istri yang mau dibimbing,” sambungnya.

Terus mulai sekarang semuanya sudah harus menyimpan lagu sholawat misalnya “hmmmmmmmm” (lagu nissa sabyan). Tapi ada juga lagu hmmm tapi lain sikit hmmmmmm (lagu kuch-kuch hota hai).

Nah, mulailah untuk menyimpan lagu-lagu sholawat di hpnya, bila perlu hapus lagu-lagu macam cinta satu malam, jaran goyang dan semacamnya lah. Mulailah sering-sering dengar lagu sholawat.

Kemudian ia pun mengingatkan bahwa jangan memilih pemimpin yang memiliki sifat seperti Fir’aun. Ia pun menceritakan pengalamannya saat berada di Mesir.

“Saya berkunjung ke makam fir’aun. Saya gemetar, susah mau bernafas. Karena apa? karena di pintu depan tertulis disitu harga tiketnya sekian,” kelakarnya. (riz)