Kapuas Hulu, BerkatnewsTV. Jumlah penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kapuas Hulu sebanyak 412 orang dan satu orang sudah meninggal pada bulan Februari 2018 kemarin.
“Kemarin yang meninggal itu warga Kedamin, meninggalnya korban itu karena telat dibawa ke rumah sakit,” kata Kasi Pengendalian Pencegahan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kapuas Hulu Suhardiyanto, Selasa (31/7).
Saat ini tren kasus DBD di Kapuas Hulu sudah menurun. Ini dikarenakan kesadaran masyarakat menerapkan PHBS sudah bagus. Ditambah lagi saat ini sudah musim kemarau.
“Paling saat ini kalau ada laporan kasus DBD, biasanya hanya 1-2 kasus saja yang masuk,” ujarnya.
Pun begitu, lanjut Yanto, Kapuas Hulu masih berstatus Kejadian Luar Biasa (KLB). Kemungkinan besar jika melihat menurun drastinya kasus DBD, bukan tidak menutup kemungkinan status KLB DBD dicabut.
“Kita lihat saja nanti perkembangannya, mudahan-mudahan saja status KLB DBD dicabut,” harapnya.
Ia berharap keluarga penderita DBD jangan takut soal biaya karena sudah digratiskan pemerintah. Jangan sampai nanti ada penyesalan dikemudian hari.
Untuk itu ia mengimbau kepada masyarakat tetap meningkatkan kewaspadaannya terhadap berbagai macam penyakit.
“Bersihkan lingkungan terutama got. Ingat 3 M juga menguras menutup dan mengubur. Penampungan air dibersihkan,” ia mengingatkan.(rel)