Kubu Raya, BerkatnewsTV. Di usia yang ke-11 tahun, Kabupaten Kubu Raya kebanjiran kado penghargaan. Setelah menerima dari Kepala Polda Kalbar, di hari yang bersamaan pada Rabu (11/7) di Tangerang Banten juga meraih penghargaan Tanda Jasa Bakti Koperasi dan UKM Tahun 2018 dari Menteri Koperasi dan UKM RI.
Penghargaan diserahkan langsung Menteri Koperasi dan UKM Anak Agung Gede Ngurah Puspayoga, rangkaian Peringatan Hari Koperasi Nasional ke-71.
“Kabupaten Kubu Raya menjadi satu-satunya yang mewakili Provinsi Kalimantan Barat menerima penghargaan ini,” kata Wakil Bupati Hermanus, mewakili Bupati Rusman Ali menerima penghargaan.
Menurut Hermanus, Tanda Jasa Bakti Koperasi dan UKM diberikan pemerintah pusat melalui Kementerian Koperasi dan UKM sebagai apresiasi atas peran aktif Bupati Kubu Raya Rusman Ali dalam menyukseskan pembinaan dan pengembangan koperasi dan usaha kecil dan menengah khususnya di wilayah Kubu Raya. Sehingga menjadi contoh dan teladan bagi masyarakat lainnya.
“Jumlah koperasi aktif yang dibina di Kubu Raya ini mencapai 419 unit. Terdiri atas koperasi konsumen, koperasi produsen, koperasi jasa, dan koperasi simpan-pinjam. Adapun UMKM yang dibina mencapai 2.617 unit,” katanya.
Kepala Dinas Koperasi Usaha Mikro Perdagangan dan Perindustrian Kubu Raya, Nora Sari Arani, menuturkan sejumlah hal yang telah dilakukan Pemkab Kubu Raya melalui dinas terkait dalam mengelola koperasi dan UKM.
“Diantaranya kita aktif melakukan pembinaan, pelatihan, penyempurnaan kemasan produk, fasilitasi label halal, merek dagang, hak cipta, izin usaha mikro dan kecil di 9 kecamatan, dan sertifikasi tanah,” ujarnya.
Ketua Penyelenggara Kementerian Koperasi dan UKM RI, Utung Pamuluh, mengatakan penghargaan ini bertujuan memotivasi peran serta masyarakat pada penggunaan dan pengelolaan koperasi dan UKM.
“Persyaratannya ditentukan dengan memiliki integritas moral serta keteladanan, berjasa pada bangsa dan negara. aktif memimpin atau mendorong peningkatan pengelolaan koperasi dan UKM, serta berjuang secara simultan dalam mewujudkan KUKM yang mampu menjadi tulang punggung perekonomian di wilayahnya,” terangnya.(rob)